Berbeda Pendapat Mengenai Pilihan Jurusan dengan Anak? Simak Tips-Tips Berikut3 min read

Reading Time: 2 minutes

Perbedaan pendapat antara anak dengan orang tua memanglah kerap kali terjadi. Semakin bertambah dewasanya anak, maka dia semakin bisa berpikir kritis dan memiliki keinginan untuk menentukan hidupnya sendiri. Orang tua terkadang masih merasa bahwa anaknya yang beranjak dewasa belum mampu untuk menentukan pilihannya dan bertanggung jawab sepenuhnya akan hal itu. Tak jarang, perdebatan tak berujung pun sering terjadi antara kedua pihak. Keduanya berusaha untuk mempertahankan pendapatnya masing-masing dan tak jarang berujung pada kekecewaan antara keduanya.

Kondisi ini sering kali terjadi ketika momen penentuan jurusan kuliah anak. Anak ingin masuk jurusan X di kampus A, tetapi orang tua menginginkan anaknya masuk jurusan Y di kampus B. Perbedaan ini pun sangatlah wajar, karena beberapa orang tua beralasan menginginkan hal terbaik untuk anak. Disamping itu, ada juga pertimbangan-pertimbangan lain yang dipikirkan oleh orang tua ketika anaknya akan masuk ke jenjang perkuliahan seperti faktor perekonomian berupa seberapa besar biaya kuliah anak, jika anak merantau berapa besar biaya hidupnya di sana, dll. Terkadang orang tua juga khawatir akan keselamatan anak jika dia merantau di luar kota. Terlepas dari keinginan orang tua yang dirasa sudah baik untuk anaknya, terkadang pilihan tersebut belum tentu baik dan cocok dengan anak. 

Lantas apa yang harus dilakukan oleh orang tua dalam menghadapi perbedaan penentuan pilihan jurusan dengan anak? Simak tips berikut ini ya bunda

1. Bangun komunikasi yang baik dengan anak

Komunikasi dengan anak merupakan kunci penting jika terjadi perbedaan pendapat. Dalam berkomunikasi pun orang tua tidak diperkenankan untuk terlalu emosional, karena hal itu bisa membuat urusan semakin rumit dan tidak berujung. Cobalah berbicara kepada anak dengan kepala dingin dan pahami apa keinginan anak. Tanyakan pada mereka hal-hal di bawah ini:

• Apakah sudah riset mengenai jurusan yang diinginkan?
• Apakah sudah riset mengenai kampus yang ingin dimasuki?
• Bagaimana kehidupan kampus yang diinginkan anak? Kegiatan apa saja yang ingin diikuti?
• Jika anak ingin merantau, apakah dia sudah siap untuk hidup mandiri? Apa yang sudah dilakukan oleh anak untuk mempersiapkan hidup di perantauan?
• Apakah sudah ada pandangan mengenai karir dan cita-cita.

2. Konsultasikan dengan guru BK

Terkadang untuk menyelesaikan masalah ini juga diperlukan bantuan pihak ketiga, seperti guru BK. Konsultasikan perbedaan pilihan jurusan dengan guru BK di sekolah anak, biasanya guru BK menyimpan berbagai informasi penting mengenai jurusan yang akan dituju oleh anak, seperti akreditasi jurusan dan kampus, peluang anak masuk ke sana, kesesuaian antara minat dan bakat anak dengan jurusan yang diinginkan, dll.

3. Cari informasi mengenai jurusan yang anak mau

Setelah sudah berbicara dengan anak mengenai jurusan yang dimau dan mendapatkan informasi darinya, orang tua juga bisa melakukan riset tentang informasi-informasi tambahan yang sekiranya dibutuhkan, seperti seberapa besar biaya yang harus dibayarkan jika anak diterima di jurusan tersebut. Selain itu, orang tua bersama anak juga bisa riset mengenai seberapa banyak biaya yang dikeluarkan untuk hidup jika anak ingin merantau.

Di atas merupakan tips-tips yang bisa membantu bunda jika dihadapkan dengan perbedaan pilihan jurusan dengan anak, semoga bisa membantu ya. Jangan risau masalah persiapan masuk PTN impian anak, karena dengan Teman Belajar Bunda bisa mencoba layanan Teman Privat yang siap menemani dan membimbing anak dengan tutor-tutor yang berkualitas. Yuk coba layanannya dengan download aplikasi Teman Belajar sekarang!